Puisi | Dekapan hitam
Opini | Filosofi dari rambut gondrong
Opini | Hakikat keterampilan dalam menulis
Puisi | Langkah ku
Puisi | Alfatihah untuk mu
Puisi | Kantong kehidupan
Puisi | Selembar kertas kenangan
Puisi | Rokok dan secangkir kopi
Puisi | Di barista
Puisi | Gelora rindu
Puisi | Hujan di bulan November
Puisi | Merdeka atau mati
Puisi | Buah bibir
Puisi | Merindu Congkop
.
Dimakan waktu tak wajib,
Yang wajib diabaikan.
Hanya demi layar kaca.
Mata terlalu terhipnotis olehnya,
Tak ada ruang tempat untuk singgah,
Terkadang ku terbawa arus permainan,
Di hipnotis kembali dengan kegembiraan.
Ruang waktu yang telah tiada,
tak ada waktu memohon kepada sang khalik.
Sungguh, segalanya ku abadikan,
detik-detik perpisahan kini tampak dengan adanya
begron modernisasi tempat.
Kini bahagia berkilau
di benak ku dan mereka,
Puisi | Menabung kesedihan
Opini | Tiga konseptualisasi komunikasi yang sering terjadi di lingkungan kita
Puisi | Merayakan kehilangan
Puisi | Motivasi malam
Opini | Empat tipe manusia dalam kehidupan sehari-hari.
Opini | Menejemen waktu
Puisi | Demi masa
Puisi | Ibu pertiwi
Puisi | Tuhan,Kuprioritaskan
Puisi | Melukis rindu
Opini | Literasi
Membuat sebuah karya itu sangatlah penting, apalagi bagi kalangan siswa atau pun mahasiswa, karna dengan berkarya membuat potensi yang dimiliki menjadi lebih sempurna.apalagi yang mahir dalam bidang tulis menulis.di haruskah untuk berkarya semisal berupa sajak puisi,cerpen,novel, artikel,dan semacamnya.maka dari itu buatlah perubahan dengan berkarya."jika anda ingin mengenal dunia membaca lah, dan jika anda ingin di kenal oleh dunia berkarya lah."